Press "Enter" to skip to content

Cara Ganti Oli Shock Depan Scoopy

Jika lumasannya berjalan sempurna, maka shock depan akan terasa empuk dan nyaman dipakai berkendara. Oleh karenanya, jangan sembarangan dalam memberi oli pada shock depan. Perlu takaran yang pas supaya shock pun terawat dengan baik. Normalnya penggantian oli pada shock depan dilakukan tiap 15 ribu kilometer.

Biar tidak bingung, biasanya di buku service kendaraan, tertera kapan oli tersebut perlu diganti. Berikut ini daftar ukuran oli shock depan untuk motor Yamaha, Honda, Suzuki, serta Kawasaki.

Takaran untuk oli shock depan motor Honda juga beragam. Berikut ini daftar kapasitas oli untuk shock depan sepeda motor Suzuki.

Nah, itulah daftar lengkap ukuran oli shock depan untuk berbagai merek motor. Pastikan memakai ukuran yang tepat saat melumasinya agar performa shock tetap terjaga. Saat melewati jalanan yang tidak rata, motor tetap akan stabil dan terasa empuk. Oli shock perlu diganti secara rutin untuk mendapatkan performa optimal bagi motor Anda.

Memilih oli shock pun perlu dilakukan dengan mengikuti standar pabrik. Di Planet Ban, Anda bisa melakukan servis motor dengan harga terjangkau dan proses cepat. Servis motor di Planet Ban akan membantu menjaga kondisi mesin menjadi lebih bersih dan performa optimal. Anda bisa menjaga kondisi mesin tetap optimal dengan melakukan servis secara rutin.

Jangan Ditunda Lagi! Ini Ciri Oli Shock Absorber Harus Diganti

Oli pada shock absorber adalah hal penting untuk menjaga kinerja dan keawetan dari komponen yang biasa dikenal dengan penyerap kejut tersebut. Pasalnya, oli mampu membantu shock absorber dalam mengatasi getaran dan guncangan yang terjadi saat berkendara.

Sebab itu, jika oli shock absorber sudah tidak berfungsi dengan baik, kamu perlu menggantinya segera. Sebelum mengetahui ciri-ciri oli shock absorber harus diganti, pertama ketahui terlebih dahulu bagaimana cara kerjanya. Secara umum shock absorber terdiri dari dua bagian utama yaitu tabung silinder dan piston. Jika kamu merasakan getaran yang lebih tinggi saat mengemudi di jalan yang kasar atau tidak rata, itu bisa menjadi indikasi bahwa oli pada shock absorber sudah habis atau tidak berfungsi dengan baik.

BACA JUGA  Harga Kaca Lampu Belakang Scoopy Fi

Kebocoran tersebut karena oli rembes pada batang as yang membuat bagian seal shockbreaker menjadi lembab dan basah. Selalu periksa petunjuk pemilik kendaraan atau panduan pabrikan untuk mengetahui jadwal penggantian oli shock absorber. Seiring waktu, minyak di dalam tabung silinder akan mengalami kerusakan dan menyebabkan performa menurun. Oleh karena itu, sebaiknya periksa secara berkala dan diganti saat sudah mencapai batas umur pakainya.

Hal ini dapat membuat shock bekerja dengan berat dan mempercepat kerusakan pada komponen tersebut.

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *